BALIKPAPAN, tribunkaltim.co.id- Menjelang akhir tahun, permintaan semen diprediksi akan meningkat. Nyoman Mariawan, distributor semen Tonasa di Kaltim mengatakan, saat ini pasokan semen terhitung masih aman.
"Jadi tidak ada masalah karena distribusi masih lancar dan semen merk lainnya juga ada pembongkaran," kata Nyoman, Jumat (3/10).
Dalam sebulan, pihaknya mendisribusikan sekitar 9.000-10.000 ton semen untuk wilayah Kaltim. Kemungkinan permintaan akan meningkat sekitar 20-30% menjelang akhir tahun ini, seiring dengan dikejarnya penyelesaian proyek di Kaltim. "Kalau ada peningkatan permintaan, maka kami akan berupaya memenuhinya," kata Nyoman.
Dari sisi harga semen, dibanderol dengan harga Rp 63.000/sak untuk toko-toko bahan bangunan. Selanjutnya harga konsumen berkisar Rp 65.000-Rp66.000/sak. Salah satu kendala yang justru dihadapi distributor dan toko adalah pasokan bahan bakar solar untuk pengantaran semen dari Samarinda-Balikpapan. Hal ini turut berdampak terhadap kelancaran distribusi semen. "Kalau ke Samarinda-Balikpapan itu membutuhkan paling tidak 200 liter untuk pulang pergi. Tapi sekarang ini bisa antre sampai dua hari hanya untuk solar. Toko-toko juga sulit melakukan pengantaran ke lokasi proyek karena sulitnya mendapatkan solar," kata Nyoman.
Dia mengeluhkan persoalan bahan bakar justru yang menjadi kendala kelancaran distribusi. "Kalau kami ini tidak ada masalah harga solar naik, tapi pasokannya jelas dan ada. Jadi tidak berlarut-larut seperti ini. Anehnya ini juga cuma di Kaltim, tapi di daerah Jawa tidak ada masalah," ujarnya. Kendati tidak sampai mempengaruhi harga semen, namun berpengaruh terhadap kelancaran pengantaran semen ke Balikpapan dan lokasi proyek.
Sementara itu, Sukardi, Pimpinan CV Kencana Jaya mengatakan pasokan semen Gresik juga masih aman, dan permintaan pun masih terhitung normal. Dalam sebulan, Sukardi mendatangkan sekitar 3.000-4.000 ton semen untuk wilayah Balikpapan.
"Sejauh ini aman saja. Biasanya distribusi terganggu karena ombak tinggi sehingga pasokan tidak lancar. Tapi saat ini bagus saja," kata Sukardi. Harga semen Gresik, kata Sukardi juga masih berkisar Rp 65.000-Rp 66.000/sak dan tidak mengalami lonjakan harga. "Permintaan juga terhitung masih normal saja," ujarnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Pasokan Semen di Kaltim Masih Aman
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2014/10/pasokan-semen-di-kaltim-masih-aman.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pasokan Semen di Kaltim Masih Aman
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pasokan Semen di Kaltim Masih Aman
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar