KAMMI Tolak Kekerasan Pada Anak

Written By Unknown on Senin, 26 Mei 2014 | 12.16

SAMARINDA, tribunkaltim.co.id  - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltim menggelar aksi simpatik di GOR Sempaja, Minggu (25/5/2014). Ketua Bidang Keperempuanan KAMMI Kaltim Jumaini mengatakan, aksi ini dilatar belakangi kecemasan terhadap maraknya kasus kekerasan pada anak. Dimana menurutnya, anak merupakan aset terbesar bangsa. Pembinaan anak yang baik dan berkelanjutan kata Jumaini, merupakan investasi emas bagi negeri.

"Sayangnya, perlakuan dan perhatian baik yang diharapkan dapat diperankan oleh seluruh elemen masyarakat tersebut tidak terpenuhi dengan baik. Kekerasan terhadap anak yang marak terjadi belakangan ini merupakan ancaman yang sangat berarti bagi masa depan negeri," kata Jumaini.

Dengan adanya aksi tersebut, Jumaini berharap pemerintah beserta seluruh elemen masyarakat dapat menaruh perhatian besar kepada anak.

Data Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Komnas Anak menunjukkan, ada sebanyak 3.023 laporan aduan perihal kasus pelanggaran hak anak kepada Komnas Anak di penghujung tahun 2013. Jumlah tersebut meningkat 60 persen dibanding tahun 2012.

Ironisnya kata Jumaini, masalah pelanggaran hak anak didominasi oleh kasus kekerasan pada anak baik berupa kekerasan fisik maupun seksual.  Untuk tahun 2013 saja, terjadi 1.620 kasus kekerasan pada anak.

Dan faktanya, masalah kekerasan pada anak terjadi pada tempat yang dianggap "surga" bagi anak, seperti lingkungan keluarga, pendidikan dan tempat bermain. Bahkan pelaku kekerasan pada anak kebanyakan datang dari orang-orang terdekat anak. Hal ini terjadi tidak lepas dari peran pengawasan keluarga yang minim. KAMMI kata Jumaini, menilai terjadi penurunan fungsi keluarga saat ini. Fungsi keteladanan, penjagaan dan perlindungan yang harusnya diberikan oleh keluarga tidak mampu terjalankan dengan semestinya.

"KAMMI berharap partisipasi semua pihak dalam membina dan melindungi anak Indonesia, terutama keluarga. Pelaku kekerasan yang sebagian besar adalah orang-orang terdekat korban seperti keluarga menunjukkan penurunan pemahaman masyarakat terhadap fungsi keluarga," katanya.


Anda sedang membaca artikel tentang

KAMMI Tolak Kekerasan Pada Anak

Dengan url

http://beritakaltime.blogspot.com/2014/05/kammi-tolak-kekerasan-pada-anak.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

KAMMI Tolak Kekerasan Pada Anak

namun jangan lupa untuk meletakkan link

KAMMI Tolak Kekerasan Pada Anak

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger