TRIBUNKALTIM.CO – Mantan Imam Masjid daerah barat kota London yang kerap menyampaikan kritik kepada rezim Bashar Assad Suriah, ditemukan wafat dengan luka tembak.
Jenazah Abdul Hadi Arwani, yang juga asli lahir di Suriah ini, ditemukan dalam mobilnya di Wembley, barat laut London pada Selasa pagi (07/04/2015) sebagaimana dikutip Islampos.com dari The Guardian.
Sebagai mantan Imam di masjid An Noor London, wafatnya Abdul Hadi Arwani mengundang duka cita dari komunitas Muslim disana.
Arwani dikenal kerap mengritik rezim Assad dengan sebutan "lebih parah dari sekedar kriminal dan lebih buruk dari hewan".
Saat krisis Suriah dimulai pada tahun 2012. ia juga pernah berpidato mengenang masa muda yang menyaksikan pembantaian di Hama pada 1982, saat itu usianya masih 16 tahun. (Baca juga: Gara-gara Pesan di BBM, Skandal Besar Terkuak)
Ia terpaksa meninggalkan Suriah akibat diancam hukuman berat karena mengabadikan momen-momen paska pembantaian Hama lewat foto.
Dalam penyelidikan wafatnya Arwani, pihak kepolisian menyatakan bahwa motif pelaku pembunuhan ini bisa dilatari oleh berbagai hal. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Sering Kritik Bashar Assad, Pria Ini Ditembak di Inggris
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2015/04/sering-kritik-bashar-assad-pria-ini.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sering Kritik Bashar Assad, Pria Ini Ditembak di Inggris
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sering Kritik Bashar Assad, Pria Ini Ditembak di Inggris
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar