TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Daerah yang telah ditetapkan sebagai daerah rawan longsor sudah sepatutnya tidak menjadi permukiman warga. Sebab, kasus musibah tanah longsor di Samarinda kerap diakibatkan padatnya pemukiman di sekitar daerah tersebut.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin menjelaskan, Peraturan Daerah Samarinda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) telah mengatur kawasan yang dianggap rawan bencana. Kawasan-kawasan itu tidak diperkenankan untuk didirikan bangunan apalagi sampai bermukim. (BACA: Warga tetap Bertahan Bermukim di Kawasan Rawan Longsor)
"Seharusnya memang daerah rawan longsor dan bencana lainnya tidak dijadikan area pemukiman. Tetapi selama ini masih banyak warga yang tetap bermukim," katanya.
Lebih lanjut, Sugeng mengatakan, seluruh permukiman yang berada di daerah rawan bencana nantinya akan pelan-pelan diatur kembali agar tidak ada pihak yang dirugikan. Walaupun masih ada pemukiman yang berada di daerah rawan bencana, hal itu sangat selektif sekali, harus ditunjang dengan kualifikasi teknis dan perizinan.
"Kalaupun masih ada, ya tentu akan melewati proses kualifikasi. Sangat selektif sekali untuk dapat menempatkan warga di daerah rawan, tapi ini akan sangat kami hindari," tuturnya. (BACA: Wawali Datang ke Lokasi Longsor, Warga Selili Merasa Diperhatikan)
Bappeda juga akan melakukan inventarisir kawasan lindung karena selama ini masih banyak kawasan lindung yang dijadikan area pemukiman. Persoalannya saat ini, masih terdapat beberapa kawasan lindung yang belum dapat dibebaskan oleh pemkot. (Baca: VIDEO - 475 Kios Pasar Pandansari Terbakar)
"Cukup luas kawasan lindung maupun jalur hijau kita, nanti kami akan atur lagi tentang kawasan lindung ini," kata Sugeng. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Waspada Permukiman di Daerah Rawan Bencana akan Dipindah
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2015/02/waspada-permukiman-di-daerah-rawan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Waspada Permukiman di Daerah Rawan Bencana akan Dipindah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Waspada Permukiman di Daerah Rawan Bencana akan Dipindah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar