"Ya mungkin dua tiga bulan diberikan kesempatan kepada anak-anak untuk menggunakan pakaian sekolah sebelumnya. Jadi, tidak harus baru. Sekolah juga jangan memaksakan masyarakat untuk membeli seragam baru olahraga, seragam pramuka, dll. Karena pada bulan ini keluarga menghadapi pengeluaran yang cukup besar, ada momen Ramadhan, Lebaran, bahkan ada kenaikan harga bahan pokok," ujar Walikota Balikpapan Rizal Effendi, Senin (16/6/2014).
Selain masalah seragam, Pemkot kini juga dipusingkan dengan penerimaan siswa baru di jenjang SMP. Diperkirakan ada sekitar 3.000 calon siswa (lulusan SD) yang tidak bisa tertampung karena minimnya jumlah kelas. Asumsi tersebut bahkan sudah mengakumulasi keberadaan sekolah swasta.
"Tahun ini memang agak rawan, terutama lulusan SD yang ingin melanjutkan ke SMP. Kira-kira mungkin ada 30 rombel yang tidak bisa tertampung," kata Rizal.
Guna menyikapinya, Pemkot tengah mengkaji penggunaan ruangan lain selain ruang kelas, seperti fasilitas laboratorium. Namun mengenai hal ini akan dikonsultasikan lebih lanjut ke BPK Perwakilan Provinsi Kaltim, agar ke depan tidak menjadi temuan dalam pelaksanaannya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Cegah Inflasi, Walikota Balikpapan Terbitkan Perwali Seragam Sekolah
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2014/06/cegah-inflasi-walikota-balikpapan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Cegah Inflasi, Walikota Balikpapan Terbitkan Perwali Seragam Sekolah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Cegah Inflasi, Walikota Balikpapan Terbitkan Perwali Seragam Sekolah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar