Dua Tewas dalam Duel Dua Kelompok

Written By Unknown on Minggu, 01 Desember 2013 | 12.16

PALEMBANG -Warung atau kedai miras (minuman keras) yang menyediakan minuman jenis tuak berlokasi di Jalan Pangeran Ratu simpang tiga Panca Usaha Jakabaring Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU Palembang, geger dengan adanya keributan yang menyebabkan dua warga tewas, Jumat(29/11/2013) malam.

Dua warga yang tewas yakni Herman (54) dan Agus (28), dengan kondisi luka tusuk sajam pisau dan sajam samurai. Korban Herman tewas dengan kondisi luka tusuk sebanyak tujuh lobang di punggung dan satu luka tusuk di tangan kanan. Sedangkan korban Agus tewas dengan luka bacokan sajam parang disekujur tubuh korban. Diantaranya luka bacok pipi kiri, luka bacok dahi kepala kiri, luka tusuk pinggang kiri, luka bacok telapak tangan kiri, luka bacok bagian leher kiri dan luka tusuk pada dada kanan korban.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, belum diketahui secara pasti motif yang menyebabkan tewasnya Herman dan Agus. Dugaan kronologisnya bermula ketika korban Agus bersama temannya bernama Edi sedang nongkrong di warung tuak milik Simatupang sebagai lokasi TKP.

Saat korban Agus dan Edi sedang asyik duduk sembari menikmati miras tuak, datanglah Candra yang merupakan anak korban Herman untuk membeli tuak. Entah apa penyebabnya, Candra berselisih paham dengan Edi yang kemudian menantang anak korban Herman untuk berkelahi sembari mengacungkan sajam samurai. Tak terima tantangan dari Edi, Candra pun pulang ke rumah dan mengadu ke korban Herman.

Beberapa saat kemudian korban Herman dan Candra bersama tiga orang lainnya mendatangi TKP. Tanpa basa-basi, Candra dan tiga orang bersamanya langsung memukuli Edi. Sementara korban Herman hanya melihat tak jauh dari keributan. Melihat Edi dikeroyok dengan cara dipukuli, korban Agus pun langsung melakukan penusukan terhadap korban Herman secara bertubi-tubi dari arah belakang yang mengenai punggung korban Herman yang langsung tewas dan terkapar bersimbah darah.

Mengetahui korban Herman ditusuk korban Agus, Candra dan tiga orang lainnya pun berbalik arah dan langsung menyerang korban Agus dengan menggunakan sajam yang direbut dari Edi. Korban Agus pun tak berdaya menerima serangan secara bertubi-tubi dan juga langsung terkapar tewas bersimbah darah. Sementara itu Edi yang lolos dari pengeroyokan langsung kabur dari TKP.

"Petugas sudah melakukan olah TKP dan idenfikasi terhadap dua korban yang tewas. Sementara ini barang bukti yang diamankan berupa satu sajam pisau dan parang samura. Mengenai motif penyebab tewasnya dua korban, kasusnya masih dilakukan penyelidikan lebih mendalam untuk mengetahui motif sebenarnya," ujar Iptu Iwan Gunawan, Kanit Reskrim Polsek SU I Palembang, ketika dihubungi Sripoku.com. Sabtu (30/11/2013).


Anda sedang membaca artikel tentang

Dua Tewas dalam Duel Dua Kelompok

Dengan url

http://beritakaltime.blogspot.com/2013/12/dua-tewas-dalam-duel-dua-kelompok.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Dua Tewas dalam Duel Dua Kelompok

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Dua Tewas dalam Duel Dua Kelompok

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger