Terduga Teroris di Bone Terlibat Penembakan Brimob dan Pembuatan Bom

Written By Unknown on Jumat, 18 Oktober 2013 | 12.16

JAKARTA,  tribunkaltim.co.id – Seorang terduga teroris tewas dalam penyergapan yang dilakukan Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri di Desa Alinge, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis (17/10/2013). Terduga teroris tersebut diketahui bernama Suardi alias Pak Guru (50), warga Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, Suardi sehari-hari berprofesi sebagai seorang pengajar pada salah satu sekolah di Kabupaten Bone. Ia tewas setelah ditembak di bagian punggung saat tim Densus 88 melakukan pengejaran di Desa Aliange. Selain Suardi, dalam penyergapan tersebut tim Densus 88 juga meringkus dua terduga teroris lain. yakni Jodi alias Umar (37) dan Ukm (17).

"Telah ditangkap tiga orang tersangka pelaku kasus penembakan terhadap anggota Brimob Polda Maluku di Kota Ambon pada tahun 2005 lalu, dan (pelaku) kasus pembuatan bom pada tahun 2012 di Enrekang," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Ronny Franky Sompie melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Kamis (17/10/2013) malam.

Dalam penyergapan tersebut, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa sepucuk senjata api laras pendek merek Sig Sauer dan sepucuk senapan angin yang telah dimodifikasi. Selain itu, Densus 88 juga mengamankan sebuah magasin berikut sembilan butir peluru, dua kilogram pupuk, sebilah golok, dan sebuah mobil Toyota Avanza warna abu-abu yang digunakan pelaku pada saat dikejar oleh petugas.

Saat ini ketiga terduga teroris tersebut dibawa oleh Densus 88 ke Makassar untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Tim Densus 88 masih melakukan penggeledahan terhadap rumah ketiga terduga teroris.

Ketiga terduga teroris tersebut ditangkap setelah dibuntuti tim Densus 88 sejak Rabu (16/10/2013) di beberapa desa. Ketiganya sempat berpindah-pindah tempat, yakni di Desa Cebba, Desa Benteng Tellue di Kecamatan Amali, Desa Kope, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone.

Pada Kamis sekitar pukul 08.00 WITA, ketiganya meninggalkan rumah Pak Guru di Desa Cebba, Kecamatan Amali menuju hutan di wilayah Desa Koppe, Kecamatan Bengo. Siang hari sekitar pukul 13.30 WITA, ketiganya kembali keluar dari hutan dan menuju jalan ke rumah Pak Guru dengan mengunakan mobil Toyota Avanza di Desa Alingge. Di tengah perjalanan, mobil terduga teroris dipepet oleh mobil Densus 88. Pak Guru menembak anggota Densus 88 sehingga dia ditembak hingga akhirnya meninggal dunia.


Anda sedang membaca artikel tentang

Terduga Teroris di Bone Terlibat Penembakan Brimob dan Pembuatan Bom

Dengan url

http://beritakaltime.blogspot.com/2013/10/terduga-teroris-di-bone-terlibat.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Terduga Teroris di Bone Terlibat Penembakan Brimob dan Pembuatan Bom

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Terduga Teroris di Bone Terlibat Penembakan Brimob dan Pembuatan Bom

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger