MADRID, tribunkaltim.co.id - Pada Maret 2006, seorang pemain asal Brasil berusia 14 tahun mengikuti percobaan untuk masuk akademi Real Madrid. Anak itu bernama Neymar da Silva Santos Junior dan kini merupakan pemain Barcelona.
Menurut AS, Neymar mengikuti sesi percobaan selama dua pekan di pusat latihan Madrid, Valdebebas. Ia menarik perhatian semua pelatih klub itu. Madrid memutuskan merekrutnya.
Neymar kemudian menandatangani dokumen untuk adminsitrasi pendaftaran tim muda Madrid pada 29 Maret 2006. Madrid memproses pendaftaran Neymar untuk masuk tim muda mereka di kantor Federasi Sepak Bola Spanyol pada 30 Maret 2006.
Namun, Neymar tak jadi bertahan lama di Madrid karena Madrid tak mau membayar 60.000 euro kepada agennya, Wagner Ribeiro.
Sekretaris Divisi Teknik Madrid saat itu, Ramon Martinez meminta Madrid membayar 60.000 euro kepada Ribeiro. Namun, Manajer Umum Carlos Martinez de Albornoz tak mau bertanggung jawab mengeluarkan uang 60.000 euro untuk anak berusia 14 tahun. Transfer akhirnya ditolak.
Dalam paspor Neymar yang dikeluarkan ketika pindah dari Santos ke Barcelona pada 1 Juli 2013, tak ada catatan bahwa Neymar pernah masuk daftar pemain Real Madrid. Menurut sejumlah ahli, hal ini tak biasa.
Paspor yang digunakan Neymar ketika pindah ke Barcelona hanya menunjukkan bahwa ia berada di Santos sebagai pemain amatir pada 2006-2008 dan sebagai pemain profesional pada 2008-2013.
Dokumen tersebut juga menyatakan bahwa pemain itu tak terdaftar sebagai pemain klub mana pun pada 6-30 Juli 2013 dan direkrut Barcelona pada 31 Juli 2013.
Anda sedang membaca artikel tentang
"Neymar Pernah Jadi Pemain Madrid pada 2006"
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2013/09/pernah-jadi-pemain-madrid-pada-2006.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
"Neymar Pernah Jadi Pemain Madrid pada 2006"
namun jangan lupa untuk meletakkan link
"Neymar Pernah Jadi Pemain Madrid pada 2006"
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar