TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sistem rujukan BPJS Kesehatan untuk pelayanan masyarakat ke rumah sakit se-Indonesia masih jelek. Ini disampaikan Direktur Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda, Rachim Dinata Marsidi, saat menerima rombongan komisi IV DPRD Provinsi Kaltim, inspeksi mendadak ke RSU AW Sjahranie.
"Seperti yang disampaikan pak Zein (ketua Komisi IV), sistem rujukan di Indonesia masih jelek," kata Rachim Dinata, dihadapan anggota Komisi IV yang hadir, M Adam, Mursidi, Yahya Anja, A Rosyidi, Sokhib dan Ferza, di ruang manajemen RSU AW Sjahranie, Selasa (27/1/2015). (Klik disini TOPIK BPJS)
Ia menyebutkan, rujukan masyarakat yang diterima banyak menerima pasien seperti penyakit korengan, lahiran normal. "Disini semua. Tapi masih ditulis terus di koran," ucap Rachim, sambil mengeluh kepada anggota Dewan.
Rachim tidak membantah, masih banyak perbaikan dari pihak rumah sakit untuk tetap melayani masyarakat. "Tadi betul pak Zein, sistem rujukan masih belum bagus. Makanya kami tetap menerima terus (pasien rujukan), meskipun diberitakan terus," ujarnya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Rachim Sebut Sistem Rujukan BPJS Masih Jelek
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2015/01/rachim-sebut-sistem-rujukan-bpjs-masih.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rachim Sebut Sistem Rujukan BPJS Masih Jelek
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rachim Sebut Sistem Rujukan BPJS Masih Jelek
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar