SURABAYA, tribunkaltim.co.id - Calon presiden Joko Widodo terpaksa tidak menuruti saran Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri soal manajemen waktu safari politik. Keadaan di lapangan yang tidak menentu memaksanya berbuat demikian.
Ditemui saat sahur pertama di Hotel Pullman, Surabaya, Minggu (29/6/2014) subuh, Jokowi mengatakan bahwa Mega berpesan kepadanya untuk menyelesaikan safari politik minimal pukul 22.00 WIB. Hal itu demi menjaga faktor kesehatan menjelang 9 Juli 2014 mendatang.
"Tapi praktiknya ya sampai pagi terus kan. Jam 03.00 WIB atau jam 05.00 WIB baru bisa masuk hotel. Ya tidurnya jam segitu jugalah," ujar Jokowi. "Lah ya gimana? Orang sudah mengundang dan ngumpulin masa. Jam 03.00 WIB juga itu masih ditungguin. Kalau ndak datang ya bisa dibayangin," lanjutnya.
Belum lagi, lanjut Jokowi, acara-acara yang diselenggarakan relawan dan diberitahukan ke tim secara mendadak. Setidaknya, selama ia berkeliling Jawa Timur sejak Jumat (27/6/2014) lalu, ada empat titik yang sebenarnya tidak ada di agenda, namun relawan mencegat Jokowi untuk bertemu pendukung. Namun Jokowi mengaku menjalaninya tanpa beban.
Mendengar keluhan masyarakat, kata Jokowi, itu akan memperkaya pengalamannya dan berimbas kepada kelancaran kesehatannya.
"Perjalanan kehidupan itu memperkaya batin kita. Merasakan penderitaan rakyat. Itu akan kembali kita menjadi bersyukur, sehat deh," ujar Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi melaksanakan safari politik di Jawa Timur sejak Jumat lalu hingga Minggu ini. Jokowi telah berkeliling sejumlah kota, antara lain Surabaya, Banyuwangi, Malang, Blitar, Trenggalek, Madiun, Nganjuk, Jombang dan kembali ke Surabaya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jokowi Mengaku Tak Menuruti Saran Megawati
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2014/06/jokowi-mengaku-tak-menuruti-saran.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jokowi Mengaku Tak Menuruti Saran Megawati
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jokowi Mengaku Tak Menuruti Saran Megawati
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar