Tribun Kaltim - Selasa, 8 Januari 2013 13:13 WITA
kompas.com/RODERICK ADRIAN MOZES
Penyanyi dangdut Rhoma Irama saat diwawancarai wartawan di Wisma Nusantara, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2012). Rhoma Irama menyatakan siap dicalonkan sebagai presiden. Kesiapan itu dia tegaskan setelah sebelumnya para ulama yang tergabung dalam Wasilah Silaturahim Asatidz Tokoh dan Ulama (Wasiat Ulama) mendaulat Rhoma Irama menjadi capres di Pemilu 2014.
Rhoma mengatakan, kedatangannya dan anggota Pammi lainnya untuk menyampaikan dukungan kepada MPR terkait program empat pilar, yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945. Menurut dia, jutaan anggota Pammi sangat komitmen untuk mengamalkan program tersebut.
Ketika disinggung langkahnya ketika menjadi juru kampanye pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli di Pilkada DKI Jakarta 2012 yang dinilai berbagai pihak bertentangan dengan empat pilar, Rhoma membantahnya.
"Masalah isu SARA itu pemelintiran isu. Itu bukan SARA," kata pria berjambang yang ingin menjadi presiden ketujuh Indonesia itu.
Seperti diberitakan, Rhoma sempat menyinggung isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) ketika mengkampanyekan pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli saat menghadapi pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama. Menurut Rhoma, kampanye dengan mengusung isu SARA dibenarkan. Sikap Rhoma itu kemudian dikritik berbagai kalangan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Rhoma Irama Mengaku Dukung Empat Pilar
Dengan url
http://beritakaltime.blogspot.com/2013/01/rhoma-irama-mengaku-dukung-empat-pilar.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rhoma Irama Mengaku Dukung Empat Pilar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rhoma Irama Mengaku Dukung Empat Pilar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar